SOTOJI – DUET

Bismillah…

“Pakeeeettt…” Teriak pak pos yang membawa paketan. Entah apa? Yang jelas aku cuek saja seperti biasa, hanya mendengar suaranya dan berlalu melanjutkan kerjaan. Tak lama kemudian…

“Ni…” Seorang teman menyodorkan paketan yang terbungkus rapih itu?

Eh? Buatku? Aku masih bengong, dipikir-pikir, akhir-akhir ini ga pernah tuh ikutan perlombaan ataupun belanja online, kok bisa dapat kiriman? Segera ku lihat bungkusan tersebut? Dan taraaaaam… Pengirimnya tertera dari SOTOJI. Aiiih, sudah lama ku nantikan kau, Ji…hehe… tiba-tiba saja, ada letupan dihatiku, seperti sedang berselancar, sepertinya hatiku bahagia kali ya? Ahahaha… Gratis bo soalnya :D

Segera ku masukkan bingkisan itu ke tasku yang segede alahim. Nanti ku masak dikosan saja, klo dibuka disini bisa langsung ludes ga kebagian aku, ckckck… *otak pelit kambuh*

Lalalala… jam menunjukkan jam 5 teng. Segera ku pulang dan bergegas memasak si SOTOJI ini. Abis ngiler banget liat review teman-teman blogger lainnya yang telah mendapatkan SOTOJI ini duluan.

Oya, udah pada tahu kan ya apa itu SOTOJI? Ya ampuuun, hampir lupa memperkenalkan. Itu lhooo, singkatan dari Soto Jamur Instan! Wow, keren kan dari namanya saja sudah mengundang selera. Mana ada coba Soto pake jamur, instan pula. Wah, santapan lezat anak kos ini mah. Secara suka yang instan-instan termasuk mie instan, ahahaha…

Kalau kayak gini kan kerenan dikit. Ketika teman bertanya : “makan apa kamu?” dengan senang hati akan ku jawab : “soto duuuunk.” Tidak mie instan lagi, derita anak kos banget sih kesannya, Wkwkwk…

Kesan pertama dari bungkusnya saja sudah begitu menggoda. Selanjutnya? Terserah saya dunk, ahaha…

Penilaianku terhadap crew yang menciptakan inovasi baru ini (beuh bahasanya…) adalah sebagai berikut :

1. Inovatifnya dapat banget. Secara katanya, Jamur merupakan komoditi hasil pertanian Indonesa yang layak dibudidayakan serta dilestarikan oleh seluruh kalangan masyarakat Indonesia. Kebayang ga sih tanpa harus ditanam, ia tumbuh dengan sendirinya? seperti dikampungku, hampir rata-rata kalau musim penghujan, pada pepohonan terdapat banyaaak buanget jamur-jamur yang bisa dimakan. Nah lho, gampang banget kan ya didapatnya? Kalau aku sendiri sih yang ga bakat otak pengusaha, biasa-biasa saja ketika melihat jamur, paling adekku selalu berteriak : “teeeeh, mau dibuatkan jamur goreng buatan ena ga? Enak lhooo.” Sambil memetik jamur-jamur yg berserakan di pohon mangga depan rumah orangtuaku. Lalu anggukan yang ku tunjukkan padanya. Payah? Memang! Hihi…

Selain itu, jamur banyak manfaatnya karena mengandung berbagai zat-zat vitamin dan mineral didalamnya. Ini kata siapa ya? Ga tau… Barusan ada yang membisikkanku, hehe… maaf kalau sok tahu, aku kan bukan ahli gizi dan kesehatan :P

Aku suka jamur seperti aku menyukai semur jengkol buatan Ibuku, bwahahaha… eh, seriusan lhooo… Belum tahu ajah semur jengkol ibuku lezatnya kayak apa. Kalau sudah makan, beuh, rasanya seperti naik ke langit ketujuh. Lebay? Abaikan! :P

2. Perkiraanku sih ya, bisa mendobrak pasar Indonesia. Secara cara penyajiannya instan, praktis dan siap saji (Ini kata artinya kok sama ajah ya?). Kata Dosen Etika Profesi ku ; “Hampir seluruh makhluk yang bercokol di Indonesia menyukai yang praktis-praktis, ga mau ribet bagaimanapun kualitas dan harganya.” Beuuuh, sampai segitunya. Tapi ada benar juga kalau dipikir, semua kembali lagi pada culture atau kebiasaan suatu bangsa. Nah, tepatlah jika SOTOJI ini dipersembahkan untuk Indonesia. Udah mah caranya praktis, jamur pula, cinta budaya banget dah :D

3. Mungkin ini saran. Biasanya jika ada produk yang memulai inovasi baru (karena sebelumnya belum ada tuh Soto Jamur Instan) di Indonesia. Yang jadi pelopor, pasti ada saja yang jadi follower… Berhati-hatilah dengan persaingan pasar yang ada. Strateginya? Team CEO dari SOTOJI yang lebih paham akan hal ini *haha, ketahuan malas mikir -_-*

Oya satu lagi, kalau bisa jangan ada bumbu Msg nya ya. Soalnya tahu sendiri kan katanya Msg bisa melumpuhkan otak. Jadi agak berhati-hati juga sih dengan makanan yang ada Msg-nya. Secara otakku sudah pas-pasan gini, masa mau dilumpuhkan lagi? Apa jadinya nanti? Ga kebayang, hiksss *kok malah curcol sih? :D

Nah, sudah tahu kan? Kalau begitu mari kita masak yuk! Praktis kok, sudah ada cara memasaknya.

Ini aku buat duet dengan si Ochy yang juga penasaran ingin menikmatinya.

“Hayooo ngadu cy!”

“Hayooo…”

“Eh di dapur ada bahan apa ya buat pelengkap?”

“Ga ada, Cuma garem doank, wkwkwk.”

“Hueee… Yowes, beli tomat dan cabe yuuuk!”

“Mareeee.” Katanya dengan watados ga bawa uang.

Setelah tomat dan cabe tersedia, langsung bismillah… Semoga ga gosong *ahaha ga bakat masak*

Masak SOTOJI ala Chief Shine and Ochy *niru gayanya Fara Queen*

1. Siapkan 2 panci dan rebus air didalamnya dikira-kira saja

2. Setelah air mendidih, masukkan soun dan jamur, bruuuusss… masuk dah tuh

3. Tuang bumbu ke mangkok sambil aduk-aduk soun dan jamur

4. Setelah matang, ya sudah tiriskan ke dalam mangkok tersebut

Dan tadaaaa… hasilnya seperti ini…

Memang ga bagus sih design-nya tapi lumayan bikin ngiler yang liat kan? Mauuu?

Allahuma Bariklana fimaa rajatana wa qina adzabanaar, aamiin… huuupp,aaammm… yummiiii…

Aiiih, subhanallah enaknya rek… lagi-lagi-lagi… aaaammmm… ahahaha…

Rasanya? Beneran soto, terasa jeruk mipis dan jamurnya… tsreleeep, Alhamdulillah yah ueenaaak…

Jadi pengen lagi… Eh, bagi-bagi teman denk, hehe…

Liat si Ochy makan kayak ga pake nafas.

"Nafas woooy." kataku.

"Abis enak, bikin nafsu,hehe..." Dia cengengesan :D  

Sesuai dengan slogannya Sotoji, Soto jamur lezat tinggi kandungan serat & protein nabati. Sangat cocok disajikan sebagai pendamping nasi

Porsinya pas, ganjal perut lumayaaan… mau pake nasi, kagak ada nasi, ya sudah, polos begitu saja.. tapi tetap satu kata MANTABS!

Ehm, ternyata benar! Tidak ada yang sia-sia ya di dunia ini yang  Allah ciptakan? Dari jamur sekalipun! Harus pandai-pandai bersyukur tuh kita *tunjuk diri sendiri*

Ok dech, itu saja review SOTOJI a.k.a Soto Jamur Instan versi Shine Fikri…

Ngiler liatnya? Segera kontak SOTOJI disini, selamat menyantap hidangan enak, halal dan bikin ketagihan :D

Udah ah, buruan launching terus terbitkan dah tuh si SOTOJI, ya crew. Ketagihan ni, jangan lupa stok ke Bekasi dan Subang ya, supaya gampang belinya (huehehe ngareeep), kalau sudah begitu kan aku bisa cerita-cerita ke Ibu, Bapak, kakak, adek bahkan tetangga dengan bangganya bahwa aku sudah duluan nyicipin SOTOJI, ahahaha :D

Terimakasih ya atas kirimannya...
Sukses yaaaa SOTOJI ^_^