Bismillah...
“Bu, dada saya bengkak. Apa tidak apa-apa?”
“Oh, wajar. Karena kan baru pertama kali menyusui. Dikompres saja ya.” Jawaban bu bidan pun singkat. Asi saya benar-benar berlimpah ruah. Padahal yang saya lakukan hanya makan sayur-sayuran yang dianjurkan saja seperti daun katuk, kacang-kacangan, dll.
Dilain cerita, sahabat saya curhat kalau ASI-nya jauh dari kata melimpah. Bahkan bisa dibilang kurang. Sudah coba ini itu tapi tetap saja ASI yang keluar hanya sedikit. Hal ini tentu berakibat pada tumbuh kembang bayi dan psikologis si Ibu.
Ya, karena satu-satunya asupan makanan terbaik ada di ASI untuk bayi dibawah usia 6 bulan. Kemudian dari segi psikologis si Ibu sendiri merasakan tekanan yang teramat berat baik itu dari para tetangga, teman terdekat bahkan dari keluarga sendiri.
Kalau sudah begini saya suka merasa miris.
Karena toh ada saja di dunia ini orang-orang yang bukannya menjadi solusi malah menjadi air raksa yang menyiram luka.
Bayangkan saja, seperti apa perjuangan si Ibu tersebut untuk mendapatkan ASI yang berlimpah, eh tiba-tiba seenaknya saja bicara, judging tanpa mau tahu terlebih dahulu apa penyebabnya. Kasian banget kan?
Kenapa tidak Sufor saja? Oh No! Si Ibu bukan tipe pejuang ASI yang lembek, yang harus menyerah dengan keadaan. Ia terus memperjuangkan semampu yang ia bisa.
Di tengah perjalanan si Ibu dalam memperjuangkan ASI-nya. Ia pun menemukan produk yang dirasa sangat pas untuk nya. Produk apakah itu? ASI Booster Tea. Dari mana ia mengetahuinya? Yaitu ketika Ia sedang mencari di mesin pencari, ia terdampar di www.nakibu.com . Dari sana ia merasa memiliki teman seperjuangan. Karena ternyata bukan hanya dirinya yang sedang dirundung masalah ASI.
Banyak sekali testimoni yang mendukung. Saling menguatkan. Sampai ia pun tertarik untuk mencobanya. Setelah mencoba ASI Booster Tea, yang tadinya ASI hanya keluar berupa setetes dua tetes, dalam waktu 24-72 jam akhirnya bisa sampai berlimpah dan stok ASIP di kulkas.
Mendengar kabar tersebut, saya menjadi takjub akan kekuasan Allah. Dimana ada perjuangan, disitu pasti ada jalan.
Saya tanya teman saya tersebut mengenai kandungan yang ada di dalam ASI Booster Tea. Ternyata bahan-bahan yang menjadi komposisinya adalah 100% herbal sehingga aman dikonsumsi si Ibu menyusui dan tentu aman pula bagi si kecil.
Memang sih rasanya pahit. Bukankah hidup itu memang pahit, tapi ketika melihat ASI melimpah, apa masih mau berkata pahit? Hehe...
Untuk cara mengkonsumsinya pun ada tekhniknya. Bagi Ibu yang tahan rasa pahit, bisa dikonsumsi langsung. Bagi yang tidak, bisa banget di mix dengan campuran gula, madu, krimer dan dicampur dengan aneka minuman favorit Ibu seperti jus, susu, milkshake dan lain sebagainya.
Itulah ya sekilas perjuangan teman saya dalam memberikan ASI untuk anak pertamanya.
Kalau saya, jujur, Alhamdulillah punya anak 2 (dan akan 3) dalam pemberian ASI selalu melimpah ruah. Jadi perjuangannya tak sedahsyat yang diberikan pada teman saya yang memiliki masalah dengan ASI-nya.
Paling banter ketika sudah tumbuh gigi ya, sering banget digigit-gigit sampe berdarah, selain itu ya perjuangan Ibu pada umumnyalah. Sehingga saya selalu bersyukur dengan keberlimpahan ASI yang saya miliki tanpa meremehkan mereka yang sedang berjuang untuk ASI-nya.
TIPS:
- Dimulai saat hamil, rajin-rajinlah memijat payudara dengan rekomendasi ahli (bisa googling)
- Rajin konsumsi sayur-sayuran hijau, kacang-kacangan, buah, minyak zaitun dan makanan pendukung ASI lainnya
- Berikan kolostum di awal kelahiran si Bayi ke dunia
- Rutin dalam pemberian ASI. Semakin dikonsumsi si bayi, maka ASI akan semakin berlimpah
- Jika semua sudah dilakukan namun ASI masih keluar sedikit, segera konsumsi ASI Booster Tea. Karena sesungguhnya, di dalam ASI yang berlimpah ada dua keajaiban yang membahagiakan yaitu Bayi Kenyang, Ibu Tenang
Alhamdulillah aku juga ASI banjir mak
ReplyDeleteSaya salah satu ibu gagal. Ga bisa kasih Asi maksimal karena tidak keluar. Saat itu blm tahu ada asi booster tea ini. Andai sudah tahu pasti asi melimpah dan bisa jadi ibu sempurna ...
ReplyDeleteASI melimpah salah satu kebanggaan para bunda ya mbak.
ReplyDeleteSenangnya kalo ASI melimpah ya. Aku dulu kebingungan karena ASI sedikit keluarnya.
ReplyDeleteSehat-sehat ya bumil. Semoga yang ketiga ini ASI lancar. Hiks...jauh amat udah pindah pulau
ReplyDeleteya ampun masih ada aja orang yang jadi air raksa yang menyiram luka. Yups penting nih ASI booster ini biar ga banyak ibu baru melahirkan yang tertekan karena asi tidk keluar.
ReplyDeleteAda banyak cerita ya sewaktu menyusui, sehat-sehat yaa.
ReplyDelete