7 Tips Memilih Matras Yoga untuk Yogis

Dewasa ini, olahraga di Indonesia sangat digandrungi dan diminati khususnya bagi kaum hawa. Banyak pusat kebugaran di kota-kota besar di Indonesia menyediakan olahraga ini dengan berbagai macam kelas dan variasi mulai dari latihan pure yoga atau dikenal dengan yoga tradisional maupun yang telah dikembangkan seperti yoga modern, yoga akrobatik dan jenis yoga lainnya. 

Yoga juga terbilang ampuh bagi kecantikan wajah, dan tubuh karena sifat yoga yang relaks akan membuat wajah terlihat tampak lebih muda, serta menjaga berat badan. Meskipun yoga tidak terlihat seberat aktivitas angkat beban dan work out saat sedang nge-gym, tetapi gerakkan peregangan yoga yang benar bisa membuat keringat bercucuran. Olah tubuh ini sangat berfokus pada kekuatan, fleksibilitas, dan keseimbangan. Saat melakukan yoga kita perlu menggunakan matras untuk menopang tubuh saat bergerak melakukan aktivitas yoga. 


Bayangkan jika kamu melakukan pose yang sulit di matras yoga yang licin dan tidak menyerap keringat dengan baik, kamu akan merasa tidak nyaman karena menimbulkan resiko tergelincir sehingga kamu tidak bisa berlatih secara maksimal. Bagi yogis pemula, memilih matras yang tepat akan membuat latihan fokus dan maksimal. Berikut ini adalah tips membeli matras yoga yang baik dan benar..

Stabilitas Yoga Mat

Matras yoga yang baik adalah matras yang permukaannya tidak licin. Ini teruji saat kita melakuka salah satu gerakan dasar downward dog. Sangat disayangkan seringkali sejumlah matras baru memang mempunyai permukaan yang lebih licin.  Pilihlah matras yang meiliki karakter sticky atau lengket karena bisa memberikan kesan antislip pada setiap jenis lantai. 

Yoga mat yang licin, akan membuat kita tidak fokus ibarat melakukan sujud saat sholat tetapi sajadahnya mudah terlipat sendiri  karena bahan sajadah yang tipis tentu membuat kita kurang fokus. Instruktur yoga Yanoula Athanassakis berbagi tips untuk mengakali matras yang baru dibeli. Menurut Yanoula Athanassakis berilah bubuk kapur pada permukaan matras yang licin atau dengan cara menggelindingkan permukaan matras yang licin pada permukaan yang agak kasar. Tips ini sangatlah penting bagi yang masih baru ingin mengikuti kursus yoga. 

Hati-hati dengan matras yang mengandung racun

Matras untuk olahraga yoga di pasaran saat ini sangat banyak mengandung PVC (Poly Vinyl Chloride) zat plastik beracun yang mengandung karsinogen alias pemicu kanker. Saat membeli matras pilihlah yang bebas akan PVC. Apalagi bagi yang memiliki alergi atau sensitif terhadap bau. Sangat tidak disarankan untuk membeli matras dengan bahan yang mengandung PVC. Alternatif lain, jika ingin menggunakan matras yang alami, pilihlah matras berbahan karet.

Baca Juga : Rahasia Sehat Bebas Worry

Empuk

Para yogis pemula sangat penting untuk menggunakan matras yang empuk untuk membangun kekuatan otot dan sendi secara bertahap. Tidak disarankan menggunakan matras tipis saat melakukan aktivitas yoga karena dapat berisiko cedera pada pergelangan tangan.

Periksa kekuatan busanya

Busa tipis yang melapisi matras adalah unsur yang penting yang bisa membuat matras terasa sangat empuk. Tetapi matras yoga yang baik adalah bukan matras yoga yang terlalu tebal, karena matras yang terlalu tebal busanya hanya bagus dan cocok untuk aktivitas gym atau untuk tidur siang.

Pilihlah yang ringan

Matras yang empuk memang penting, tetapi tidak berarti juga harus berat. Apalagi jika menggunakan matras dan latihan yoga sepulang bekerja. Tentu matras yang ringan lebih baik untuk kenyamanan saat membawanya, matras yang berat akan membuat kita terasa capek dan malas saat latihan yoga karena sebelum latihan sudah repot dengan mengangkat matras yang berat tersebut. Pilihlah matras yang beratnya sekitar 1,5 kilogram saja. Jika kamu melakukan yoga di rumah matras yang berat tidak menjadi masalah, tetapi jika  menghadiri kursus atau kelas-kelas yoga, maka perlu mempertimbangkan bobot matras, gunakan matras yang ringan, portabel dan mudah untuk dibawa.

Jangan khawatir mengeluarkan lebih banyak uang

Ada harga ada barang, istilah ini kerap kali kita dengar saat akan membeli salah satu produk. Istilah ini menggambarkan bahwa benda yang berkualitas bagus identik dengan harga yang mahal. Pilihlah matras yang harganya tidak terlalu mahal sehingga tidak membuat kita tekor, dan juga jangan memilih matras yang harganya terlalu murah karena matras yang murah biasanya cepat rusak, terlalu tipis, rapuh, sehingga akan merasakan kerasnya lantai saat melakukan latihan yoga.

Pilih matras yang menyenangkan

Benda yang bermanfaat tidak harus kehilangan sisi yang menyenangkan. Kamu bisa memilih matras dengan warna atau desain favoritmu, karena jika kita senang terhadap matras yang kita beli, maka tentu akan jadi semangat dan lebih rutin menjalankan olahraga yoga ini.

Penjelasan diatas tentunya bermanfaat bagi para yogis pemula. Sekarang para yogis sudah mengerti hal-hal apa saja yang harus diperhatikan saat akan membeli matras yoga. Matras untuk latihan yoga yang baik adalah matras yoga yang mampu memberikan kenyamanan, keamanan, keseimbangan, dan stabilitas untuk meningkatkan latihan yoga. 

Akhir kata, Selamat berlatih para yogis...