Di penghujung tahun kerap kali dijadikan waktu yang pas untuk berlibur. Jika kamu disuruh memilih, manakah tempat wisata yang kamu ingin kunjungi? Pantai atau pegunungan? Karena sejatinya alam adalah obat bagi hati yang haus akan wisata :D
Saya sendiri akan memilih pegunungan sebagai wisata favorit yang tak pernah bosan untuk dikunjungi. Salah satu wishlist saya adalah berkunjung ke Dieng, sebuah tempat di Jawa Tengah yang terkenal dengan keindahan alamnya.
Dieng diapit oleh 2 gunung Sumbing dan Gunung Sindoro yang membuat pesona Dieng semakin menakjubkan. Dataran Tinggi Dieng pula dinobatkan sebagai dataran tertinggi di dunia setelah Tibet, dengan tinggi mencapai 2000 mdpl. Tak berhenti sampai disitu, luasnya pun termasuk yang terluas di Indonesia dengan luas mencapai 600.000 H.
Cuaca di daerah yang tinggi dan asri ini sangat dingin. Suhunya mencapai 11-18 derajat C pada hari biasa namun pada musim tertentu, cuacanya bisa sampai mencapai titik beku 0 derajat C. Bisa dibayangkan betapa dinginnya dan saya menyukai daerah-daerah dingin. Alasannya simple saja, cuaca dingin dan pemandangan asri membuat hati dan kepala terasa dingin pula, adeeem, seperti direstart dicharge kembali. Dengan itu, secara otomatis tak berhenti saya bermimpi untuk mengunjunginya.
Dataran Dieng merupakan tempat sempurna untuk dijadikan destinasi liburan mu. Selain bisa menikmati pesona pegunungan, kamu juga bisa menikmati kawah dengan kepulan uap tebal, candi yang berusia ratusan tahun, telaga yang indah dan lain sebagainya.
Ada banyak sekali Paket Wisata Ke Dieng yang wajib dikunjungi diantaranya :
Menikmati Sunset di Bukit Sikunir
Salah satu yang menjadi tujuan utama ketika berwisata adalah dengan menikmati keindahannya. Bukit Sikunir menjadi salah satu alasan utama untuk menikmati panorama. Jika kamu seorang yang memiliki jiwa penjelajah, datanglah ke Bukit Sikunir untuk mendaki dan menyaksikan matahari tebit. Waktu yang tepat untuk menikmatinya adalah setelah subuh. Kamu bisa memulai pendakian yang cukup tinggi. Menjadi tantangan sendiri untuk bisa menaklukannya. Ketika di puncak, kelelahan tersebut akan tergantikan dengan pemandangan golden sunrise yang menakjubkan.
Ambil foto sebanyak-banyaknya untuk mengabadikan moment indah dengan latar belakang matahari terbit yang berwarna kemerahan.
Kelebihannya lagi di Sikunir, tidak dikenakan biaya tiket masuk, hanya dengan membayar parkir Kamu sudah bisa menikmati panorama Matari Terbit di Bukit Sikunir yang mempesona.
Mengunjungi Kompleks Candi
Selain pemandangan alam yang mempesona, Dieng juga disuguhkan dengan bangunan bersejarah berupa candi. Kamu bisa mengunjungi candi-candi tersebut dan menengok sejarah bagaimana budaya Dieng tercipta.
Konon, peradaban Hindu yang ada di dataran tinggi Dieng merupakan peradaban Hindu tertua di pulau Jawa. Candi-candi tersebut merupakan tempat untuk pemujaan Dewa Siwa. Dari ratusan candi yang tersisa hanya 8 candi yang ada. Hal ini terjadi akibat bencana banjir yang saat itu melanda.
Nikmati nuansa kebudayaan bersejarah ini agar Kita lebih mengenal Indonesia.
Menikmati Keindahan Telaga Warna
Spot terkenal lainnya di Dieng adalah Telaga Warna. Paket wisata ini selalu ditawarkan ketika ke Dieng karena keindahan warnanya. Perubahan warna air di telaga ini yang menjadi daya tarik tersendiri. Kadang berwarna kuning, hijau atau perpaduan menyerupai pelangi. Hal ini bukan karena adanya magis, melainkan karena kayanya kandungan sulfur ketika bertemu dengan paparan sinar matahari. Waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah di pagi dan siang hari. Anda akan disuguhkan dengan pemandangan telaga warna yang menakjubkan.
Mencicipi Buah Carica Khas Dieng
Tak afdhol raanya ketika berkunjung ke sebuah tempat jika tidak menikmati makanan/minumaan khas nya. Beda tempat beda cerita, beda pula kekhasannya. Di Dieng, ada buah yang hanya bisa tumbuh di sana, Carica (Karika) namanya. Sekilas jika melihat pohonnya tidak beda dengan pepaya namun ketika melihat buahnya, tentu berbeda jauh. Bentuknya yang kecil dan kulitnya yang hijau itulah yang menjadi pembeda.
Karena Carica hanya tumbuh di Dieng maka banyak warga setempat yang menjadikannya beraneka makanan yang dapat dijadikan buah tangan seperti dodol, manisan dan lain-lain.
Oleh karena itu, wajib bagi Kamu yang mengunjungi Dieng untuk mencicipi buah ini. Dimana buah ini dapat ditemukan? Selama di Kawasan Dieng, buah Carica akan mudah Kita temukan. So, jangan lupa icip-icip ya...
Akses Ke Dieng
Selain paket wisata Dieng tersebut, masih banyak spot menarik yang dapat dilakukan di Dieng. Lalu akses untuk menuju ke Dieng sendiri bagaimana? Akses terdekat untuk menuju Dieng adalah melalui Wonosobo. Jika Kamu menggunakan akomodasi pesawat, bisa memilih tujuan Bandara Yogyakarta atau Solo yang kemudian dilanjutkan melalui jalur darat menuju kecamatan Wonosobo.Sesampainya di Terminal Mendolo, Wonosobo, gunakan angkutan umum berwarna kuning untuk sampai ke Kota Wonosobo. Dari kota, Kamu bisa menaiki microbus jurusan Dieng. Setelah melalui gapura, Kamu akan berhenti di sebuah pertigaan dan perlu berjalan kaki sekitar 10 menit. Waktu tempuh perjalanan darat ini memakan waktu sekitar 1,5 jam.
Untuk mencapai spot di Dieng tersebut, tentu akomodasi menjadi hal terpenting bukan? Nah, ternyata ada ni paket wisata ke Dieng yang menyediakan paket pesawat dan hotel ke Dieng. Dengan adanya paket dari Traveloka tersebut, kamu tak perlu khawatir lagi jika ingin berlibur cukup lama di Dieng karena budget yang dibutuhkan cukup hemat dan terjangkau.
Oleh karena itu, yuk tentukan paket liburan ke dieng mu sekarang!
Aku udah beberapa kali ke Jogja, tapi mengunjungi Dieng malah belum pernah. Ternyata dingiiin ya di sana hihihi. AKu suka sih dingin2 gitu, suami yg ga. Pemandangannya bagus ya. Kepengen naik kudanya. Mau ah ke Kompleks Candi dan Talaga Warnanya. Pas nih liburan sekolah anak2.
ReplyDeleteAku suka Carisa. Enak. Apalagi dingin dingin. Hehhee. Aku jadi pengen ke Dieng, mba. Soalnya pemandangan alamnya oke banget
ReplyDeleteSuamiku udah pernah wisata ke Dieng, aku cuma bisa mendengar ceritanya saja haha, keren ya bukit Sikunirnya. Oiya carica juga aku suka, segerrr
ReplyDeleteIni dekat dengan kampung halaman aku, kadang kalau mudik mampir ke sekitarnya yang tak kalah indah
ReplyDeletePengeeen banget berwisata ke Dieng, pasti bakalan seru banget kalau kesana bareng keluarga tercinta, apalagi perginya berdua suami aja, pastinya berasa momen romantisnya
ReplyDeleteKemarin aku juga barusan turun dari Dieng mbak. Sayangnya karena bawa mobil sendiri, kena macet juga karena pengaruh peak season. Tapi kalo ke Dieng-nya nggak kapok. Pengen lagi malah. Ntar aku pake paket wisata ke Dieng aja ah biar santai.
ReplyDelete