Share Your Power : Saatnya Perempuan Berdaya Dan Berdikari

Inspirasi sering kali bertebaran dimana-mana. Fungsinya untuk mengobarkan semangat bagi yang menyaksikannya dan untuk terus berkarya lebih bagi pelakunya.

Perempuan sering kali direndahkan derajatnya, padahal dalam agama yang saya yakini, betapa perempuan memiliki peranan penting bagi sesama. Tidak ada KITA, jika tidak ada perempuan. Tidak ada kelembutan, kasing sayang, jika tidak ada perempuan. Maka perannya sangat dibutuhkan bagi kehidupan ini.

Tepat tanggal 2 April 2019 Kami memperingati  hari Perempuan Internasional yang jatuh pada tanggal 8 Maret. Dengan tema "Show Your Power", yang didukung oleh PT. Sanofi.

Dulu ketika masih kerja, bersyukur banget selalu menjadi salah satu yang diutus kantor untuk training atupun yang mentraining orang. Semuanya laki-laki dan hanya saya seorang diri perempuan. Artinya gender bukan lagi halangan untuk seseorang meraih prestasi. Selama ia mempunyai kualitas mumpuni yang sebanding dengan kaum lainnya. Perempuan pun bisa menjadi bagian dari pemberdayaan sesamanya. 

Oleh karena itu, Saya selalu merasa bahagia ketika melihat Para Perempuan bisa berdaya, berkarya dan berdikari. Bangga? Iya, tentu saja!

Ibu Misiyah -  Pendiri & Direktur Insitut KAPAL Perempuan

Seperti life story yang terjadi pada Ibu Misiyah. Masa kecilnya sudah akrab dengan human trafficking, dimana perempuan sebagai komoditi utama untuk diperjual belikan. Bahkan oleh keluarganya sendiri. Hal tersebut dianggap lumrah dengan alasan ekonomi. 

Tentu Kita yang mendengarnya merasa miris, ditengah masa kecil kita yangmembahagiakan dengan keluarga, ada di pelosok sana yang tak berdaya dipaksa dan diperjual belikan tersebab keadaan. Berangkat dari sanalah, akhirnya ia memutuskan untuk berkontribusi memberdayakan para perempuan di pelosok negeri. Dengan membangun Institut Sekolah KAPAL Perempuan, niat itu pun tersalurkan. Awalnya dari Lombok sekarang sudah merambah ke berbagai pelosok dan juga ibu kota. Merangkul para perempuan, memberdayakan mereka dan mengedukasi mereka agar setidaknya memiliki kemampuan untuk menghidupi diri sendiri dan keluarga. Betul bahwa ketulusan itu melahirkan kebahagiaan, bukan? Dan kerja keras melahirkan kebermanfaatan bagi sesama.

Ibu Misiyah adalah Pendiri & Direktur Insitut KAPAL Perempuan, yaitu sebuah organisasi sosial yang bekerja dan memberikan perhatian khusus pada kelompok-kelompok terpinggirkan terutama perempuan dan minoritas di berbagai wilayah terpencil di Indonesia.

Satu kalimat yang diucapkan oleh Ibu Misya yang hingga kini masih terngiang-ngiang yaitu :

“Mulailah Kita PEKA, Mulailah BEREMPATI, Mulailah langkahkan kaki untuk PERHATIAN pada warga sekitar.” 

Terkesan mudah dan simple bukan? Namun nilainya melebihi batas standard BAIK Seorang Manusia. Karena tak jarang, tetangga Kita lapar, Kita tak tahu? Tetangga Kita stress menghadapi masalah hidup, Kita ga peka? Tahu-tahu Mereka sudah tidak bisa lagi diselamatkan. Yang salah siapa? Kita-kita juga sebagai peran moril bertetangga, naudzubilllah, jangan sampe ya! Yuk, mulai dari yang terdekat...

Karya Perempuan Untuk Negeri

Dan Kini, Ibu Misiyah bersama team telah melahirkan banyak sekali Perempuan-perempuan tangguh di Institut Kapal Perempuan. Melakukan berbagai program diantaranya Sekolah Tanpa Batas, Gema Perempuan Pedesaan, Ikut berkontribusi saat Gempa Lombok dan banyak hal lainnya. Yang intinya, Perempuan bisa melakukan perubahan dan berkontribusi bagi Bangsa dan Negara.

Dr. Riana dan Bapak Jehezkiel Martua

Walaupun begitu, tetap ya jangan lupakan Perempuan juga punya fitrahnya sendiri. Terutama untuk merawat area kewanitaan. Bayangkan saja, hanya 1 dari 4 perempuan yang sadar bahwa pembersih kewanitaan itu penting. 

Banyak yang beranggapan pembersih kewanitaan hanya bisa digunakan saat seorang perempuan sudah menikah. Ternyata dan faktanya, ketika perempuan telah mengalami haid maka sudah mulai disarankan untuk aware membersihkan kdengan pembersih khusus area kewanitaan.

Lactacyd - Produk Pembersih Kewanitaan No. 1 Di Dunia

Nah, berbicara tentang kewanitaan sudah tak asing lagi dengan pembersih area kewanitaan no 1 di dunia, bukan? Ya, Lactacyd. Yang merupakan pembersih area kewanitaan yang formulanya sudah memenuhi kualifikasi standard BPOM. Hal ini juga sesuai dengan Tips yang disampaikan oleh Dr. Riana Nirmala Wijaya seorang Medical Manager. 

Tips Merawat Area Kewanitaan :

1. Bersihkan setiap 2x sehari
2. Bersihkan jangan dengan sabun biasa. Harus menggunakan yang khusus pembersih area kewanitaan.
3. Formulanya alami dan ringan
4. Ada pelembabnya
5. Bisa menjaga lactobasilus pada area kewanitaan

Wah, memilih pembersih kewanitaan juga harus jadi pertimbangan ya pastinya. Perhatikan formulanya, yang intinya HypoAllergenic dan Ph-nya.

Jehezkiel Martua - Produk Markettting Consultant dari Sanofi juga menuturkan tentang tema kali ini yaitu Share Your Power. 

"Kenapa share power? Perempuan Indonesia kuat, luar biasa. Hanya saja, masalahnya kurang tahu cara membagikannya dengan perempuan lainnya. Kesadaran mau menginspirasi lainnya menjadi yg terbaik"

Di penghujung acara pun, dilakukan penyerahan Donasi oleh PT. Sanofi sebesar 50juta rupiah pada Sekolah Perempuan yang ada di Jakarta. Wah, semoga makin bisa empowering people yaa..

Show your strength, inspire others to discover theirs.


"Kita adalah wanita yg percaya diri dan kuat. Kekuatan kita hadir dengan cara membantu wanita lain menemukan kekuatan dan nilai mereka, untuk menggapai mimpi-mimpi mereka . Jadi biarkan kekuatanmu mengubah dunia melalui para wanita. Satu per satu."

Yuk, jadi bagian dari Perubahan untuk negeri dan tetap tidak menyampingkan kesehatan diri. Sampai ketemu di Inspirasi Perempuan lainnya... :)